Langsung ke konten utama

EAS REKAYASA KEBUTUHAN (A) - Aplikasi Pemesanan Gedung Acara

Pada Evaluasi Akhir Semester (EAS) kali ini melakukan analisis kebutuhan aplikasi Pemesanan Gedung Acara. Sebelum kita menganalisis lebih jauh tentang aplikasi ini, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja kebutuhan yang harus digali untuk sebuah aplikasi perangkat lunak.

Kebutuhan Fungsional

  1. Pengguna dapat melakukan registrasi akun.
  2. Pengguna dapat melakukan perubahan detail akun.
  3. Pengguna dapat melakukan pencarian gedung acara berdasarkan kata kunci tertentu.
  4. Pengguna dapat melihat detail gedung acara.
  5. Pengguna dapat memberikan review kepada gedung acara yang pernah dipesan.
  6. Pengguna dapat melakukan transaksi pemesanan gedung acara via e-wallet ataupun e-banking.
  7. Pengguna dapat melihat daftar riwayat transaksi pemesanan gedung.
  8. Pengguna dapat membatalkan transaksi pemesanan gedung.
  9. Pengguna dapat melihat status transaksi pemesanan gedung.
  10. Pengguna dapat melihat promo penyewaan gedung.
  11. Pengguna dapat menghubungi customer service yang menjadi penanggungjawab tiap venue-nya.

Kebutuhan Non-Fungsional

  1. Sistem dapat diakses dari semua tipe browser.
  2. Sistem dapat diakses 24 jam sehari, 7 hari seminggu.
  3. Sistem harus memiliki latensi yang rendah.
  4. Sistem dapat menjamin keamanan data akun pengguna.
  5. Sistem menawarkan banyak metode pembayaran.
  6. Apabila sistem error, maka harus dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 30 detik.

Requirement Modelling Language (RML)

RML umumnya ditujukan untuk memberi gambaran dari permasalahan proses bisnis, namun tidak berfokus pada spesifikasi design solusi dari permasalahan tersebut. Berikut kami paparkan mengenai Business Objectives Model (BOM) dan Feature Tree.

Business Objectives Model

Feature Tree


Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

Setelah membuat RML, dibutuhkan Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) untuk proses elisitasi kebutuhan. Pada EAS kali ini kami menggunakan Booking.id sebagai brand. Berikut untuk SKPL dapat dilihat di bawah.

Pemaparan

Untuk penjelasan secara detail dapat dilihat pada video berikut.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS 3 PEMROGRAMAN WEB (D) - Warung Tegal

Tugas kali ini membuat website Warung Makan Tegal. Dalam proses pengerjaannya, menggunakan  HTML ,   CSS ,   dan JavaScript serta  VSCode  sebagai  text editor . Di website ini, saya mengaplikasikan penggunaan embed video dari Youtube dan image carousel atau slideshow . Laman website-nya dapat diakses pada  link berikut . Untuk  hosting  web sendiri memakai  Netlify . Konten dari website: Main page , berisi daftar makanan, masakan populer, kontak dari warung tegal, serta menu apa saja yang tersedia di dalam website. Tampilan Website Main page Source Code index.html style.css

ETS REKAYASA KEBUTUHAN (A) - GoToko

Pada Evaluasi Tengah Semester (ETS) kali ini melakukan analisis kebutuhan aplikasi GoToko . Sebelum kita menganalisis lebih jauh tentang GoToko, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja kebutuhan yang harus digali untuk sebuah aplikasi perangkat lunak. Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan dari penggunaan software yang harus dibangun oleh developer ke dalam produk agar pengguna dapat menyelesaikan tugas mereka, sehingga memenuhi persyaratan bisnis. Kebutuhan fungsional menyatakan apa yang harus dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga sangat bergantung dari jenis perangkat lunak, pengguna sistem, dan jenis sistem yang perangkat lunak tersebut gunakan. Kebutuhan Non-Fungsional Kebutuhan non fungsional merupakan kebutuhan yang menggambarkan bagaimana sistem berkerja ke depannya.  Kebutuhan non-fungsional menjelaskan tentang constraint atau standar yang harus dipatuhi oleh sistem. Kebutuhan non-fungsional juga mendefinisikan karakteristik dari kuali...

ETS PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (B) - Mesin ATM

1. Tuliskan skenario fungsionalitas aplikasi berdasarkan tayangan tersebut! Pada video yang ada, ditampilkan proses setor tunai pada mesin ATM. Jadi, awalnya nasabah memasukkan kartu ATM ke dalam mesin. Lalu, memasukkan nomor pin sebanyak 6 digit sesuai yang telah didaftarkan. Jika pin salah, maka mesin akan meminta mengulangi agar memasukkan pin yang benar. Nah, di mesin ATM ini sendiri ada beberapa fitur yaitu setor tunai, penarikan tunai, dan transaksi lainnya (seperti transfer, pembayaran listrik, dll.). Dalam video, nasabah ingin melakukan proses setor tunai. Perlu diketahui di beberapa mesin, setor tunai ada yang menerima pecahan uang Rp100.000,00 saja, ada juga yang juga menerima Rp50.000,00, di video sepertinya hanya menerima Rp100.000,00. Lalu, juga ada batas maksimal berapa nominal atau jumlah uang yang dimasukkan, di video batasnya adalah 50 lembar. Jika lebih, maka kelebihannya akan dikembalikan oleh mesin. Setelah memasukkan uang ke dalam mesin, mesin akan memproses dan ke...